News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Gubernur Melki Dorong Lulusan Poltekkes Kupang Harus Jadi Garda Terdepan Membangun Kesehatan dan NTT

Gubernur Melki Dorong Lulusan Poltekkes Kupang Harus Jadi Garda Terdepan Membangun Kesehatan dan NTT

Sambutan Gubernur Melki Laka Lena Wisuda Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Lulusan Profesi Ners, Sarjana Terapan Keperawatan, dan Ahli Madya Kesehatan Tahun Akademik 2024/2025. Foto: Ocep Purek 
Kupang,NTTpride.com— Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Emanuel Melkiades Laka Lena menegaskan pentingnya peran tenaga kesehatan muda dalam membangun masyarakat sehat dan bebas stunting di NTT. 

Pesan tersebut disampaikan Gubernur Melki saat menghadiri Wisuda Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Lulusan Profesi Ners, Sarjana Terapan Keperawatan, dan Ahli Madya Kesehatan Tahun Akademik 2024/2025 Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekkes) Kupang, periode I sesi III di Grha Poltekkes Kupang, Kamis (16/10/2025).

Kegiatan tersebut turut dihadiri Direktur Poltekkes Kemenkes Kupang Irfan, SKM., M.Kes selaku Ketua Senat beserta anggota, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi NTT, pimpinan Rumah Sakit dan Puskesmas, perwakilan Perguruan Tinggi, tokoh agama, serta para wisudawan dan orang tua.

Dalam sambutannya, Gubernur Melki Laka Lena menegaskan bahwa salah satu dasa cita dari 10 Program Melki–Joni “Ayo Bangun NTT” adalah membangun Posyandu Tangguh, menuju masyarakat sehat dan bebas stunting.

Kami ingin agar NTT ke depan bisa bebas stunting, memperkuat layanan kesehatan primer, dan menjadikan Posyandu sebagai rumah bersama untuk bekerja lintas sektor kesehatan,” ujar Melki.

Ia menegaskan bahwa lulusan Poltekkes baik dari bidang keperawatan, kebidanan, gizi, farmasi, sanitasi, maupun kesehatan gigi adalah ujung tombak dalam pengajaran dan pelayanan kesehatan masyarakat. 

Menurutnya, penanganan stunting bukan hanya urusan medis, tetapi juga menyangkut pola hidup sehat, gizi seimbang, dan edukasi masyarakat sejak dini.

Lulusan gizi berperan dalam asupan makanan bergizi, bidan memastikan kesehatan ibu hamil, dan lulusan kesehatan gigi mengedukasi sejak dini soal kebersihan mulut. Semua ilmu yang didapat harus dipraktikkan untuk menghidupkan budaya hidup sehat di NTT,” pesan Gubernur Melki.

Dalam bagian lain sambutannya, Gubernur Melki mengapresiasi langkah Poltekkes Kupang yang telah membuka peluang kerja bagi para lulusannya, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Sekarang, lulusan Poltekkes Kupang bukan hanya bisa tembus nasional, tapi juga internasional. Ada yang sudah bekerja di Jepang dan Belanda. Saya tentu akan bersama Poltekkes memastikan lebih banyak anak NTT yang bisa berkiprah di dunia,” tegasnya.

Melki yang juga pernah menjadi anggota DPR RI ini menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi NTT untuk terus mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan penempatan tenaga kesehatan di berbagai wilayah, termasuk di luar negeri.

Kami ingin memastikan bahwa tenaga kesehatan NTT tidak hanya mengabdi di daerah, tapi juga mampu bersaing di level nasional dan internasional,” tambahnya.

Menutup sambutannya, Gubernur Melki Laka Lena menyampaikan pesan moral yang diwarisi dari dr. Ben Mboi, Gubernur NTT legendaris dan tokoh kesehatan nasional.

Perlakukan setiap pasien seperti saudara sendiri. Kalau dia orang tua, anggap sebagai ayah atau ibu. Kalau sebaya, anggap teman. Jika kita melihat pasien sebagai keluarga, maka pelayanan kita akan tulus dan bermakna,” katanya dengan nada reflektif.

Melki menegaskan bahwa pelayanan kesehatan yang sejati tidak ditentukan oleh alat modern atau gedung megah, melainkan oleh ketulusan hati dan empati tenaga kesehatan dalam melayani sesama.

Pelayanan kesehatan terbaik bukan soal alat yang hebat, tapi bagaimana cara kita menghadapi pasien dengan hati,” tutupnya.

Di akhir sambutannya, Gubernur Melki Laka Lena menyampaikan selamat kepada seluruh wisudawan yang telah menyelesaikan studi, serta berharap mereka siap memasuki “kampus kehidupan” di tengah masyarakat.

Kini saatnya kalian terjun membantu masyarakat yang ingin sehat. Semoga Tuhan memberkati perjalanan kalian, memberkati para dosen, pimpinan Poltekkes, dan seluruh keluarga besar yang mendukung perjuangan ini. Ayo bangun NTT, ayo bangun Indonesia,” pungkasnya disambut tepuk tangan hadirin.

Acara wisuda ini menjadi momentum penting bagi NTT dalam melahirkan tenaga kesehatan profesional dan berdedikasi tinggi. Kehadiran Gubernur Melki Laka Lena bukan sekadar seremonial, melainkan penegasan visi besar NTT menuju provinsi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing global.


Editor: Ocep Purek 





TAGS

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.