News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Gubernur Melki Dukung Penuh Regina Louisa & Yoseph Koten Wakili NTT di Ajang Duta SMA Nasional

Gubernur Melki Dukung Penuh Regina Louisa & Yoseph Koten Wakili NTT di Ajang Duta SMA Nasional

Kupang,NTTPRIDE.COM – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Melki Laka Lena menerima audiensi siswa terbaik yang akan mewakili NTT dalam ajang Duta SMA Nasional 2025, di Rumah Jabatan Gubernur NTT, Sabtu (2/8/2025). 

Mereka adalah Maria Regina Louisa Ora Ngganggus dari SMA Katolik Giovanni Kupang dan Yoseph Belawa Koten dari SMAS Katolik Frateran Podor, Larantuka.

Audiensi ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan “Road to Duta SMA 2025”, yang difasilitasi Direktorat SMA Kementerian Pendidikan, sebagai bentuk apresiasi dan dukungan pemerintah provinsi terhadap generasi muda berprestasi.

Dalam pertemuan yang berlangsung penuh semangat tersebut, Gubernur Melki memberikan motivasi dan dukungan nyata untuk keberangkatan Regina dan Yoseph ke ajang nasional yang akan berlangsung di Bogor, 5–9 Agustus 2025.

Ica (panggilan akrab Maria Regina Louisa) pokoknya siap berangkat. Apa pun yang diperlukan nanti kita bantu. Sampai di Jakarta juga kalau ada kebutuhan, kita dukung. Banyak teman-teman kita di sana, jadi aman. Yang penting semangat ikut lomba ini, anggap ini latihan besar untuk masa depan,” ujar Gubernur Melki dengan penuh semangat.

Ia menegaskan bahwa program Duta SMA bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga wadah strategis untuk membangun karakter pemuda dan menyinergikan misi pendidikan dengan semangat pembangunan daerah.

Saya berharap Duta SMA menjadi wahana anak-anak NTT untuk tampil, menyuarakan gagasan, dan memberi inspirasi. Kalau kita ingin bangun NTT, mulainya dari sekolah-sekolah yang aktif, kreatif, dan siap bersaing,” tandasnya.

Maria Regina Louisa Ora Ngganggus, siswi kelas XI SMA Katolik Giovanni Kupang, mengungkapkan rasa syukur dan antusiasmenya bisa membawa nama NTT ke tingkat nasional.

 Ia menuturkan, untuk terpilih sebagai Duta SMA Provinsi, ia telah melalui seleksi ketat yang terdiri dari pemberkasan dan wawancara oleh tim Direktorat SMA Kementerian Pendidikan.

Saya dan Yoseph mewakili NTT akan mengikuti penguatan Duta SMA Nasional di Bogor. Persiapan saya sekarang fokus pada isu-isu pendidikan terkini, termasuk program-program kementerian dan juga visi besar NTT seperti One Village One Product dan One School One Program, agar nanti bisa saya bagikan kepada peserta lain,” jelas Regina.

Dengan penuh keyakinan, ia menyampaikan harapan kepada sesama pelajar NTT agar terus percaya diri dan mau mengembangkan potensi diri sejak dini.

 “Apa pun cita-cita dan kemampuan kalian, jangan pernah disimpan sendiri. Sekecil apa pun bakatmu, kembangkan. Potensi yang diasah akan lebih hebat dari yang tidak dikembangkan sama sekali,” ujar Regina penuh semangat.

Ia juga berterima kasih kepada pihak sekolah, orang tua, dan rekan-rekannya yang telah menjadi support system sejak ajang pemilihan Duta SMA NTT hingga sekarang.

Turut hadir dalam audiensi ini, Kepala Sekolah SMA Katolik Giovanni Kupang serta Kepala Sekolah SMA Frateran Podor Larantuka. Keduanya menyampaikan rasa bangga atas capaian para siswa mereka serta dukungan dari Gubernur NTT.

Ini adalah bukti bahwa SMA Katolik Giovanni tidak hanya Go Internasional, tapi juga sedang Go Nasional. Sejalan dengan moto kami Love, Service, Obedience, dan seirama dengan moto Pak Gubernur Ayo Bangun NTT, kami yakin masa depan NTT dimulai dari sekolah-sekolah yang semangat dan berprestasi.” ujar perwakilan SMA Giovanni. 

Kegiatan audiensi ini menjadi titik awal penting menuju ajang nasional Duta SMA 2025, sekaligus momentum untuk memperkuat sinergi antara sekolah, pemerintah, dan masyarakat dalam mendukung peran generasi muda NTT sebagai agen perubahan.

Dengan dukungan penuh dari Pemprov NTT dan berbagai pihak, Maria Regina dan Yoseph kini siap melangkah membawa semangat pendidikan NTT ke panggung nasional.


Editor: Ocep Purek 



TAGS

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.