Gubernur NTT Melki Hadiri Rakerda III Partai Demokrat, Serukan Gerakan Beli Produk NTT
![]() |
Gubernur NTT Melki Laka Lena menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) III DPD Partai Demokrat NTT Tahun 2025. Foto: Ocep Purek |
Pesan tersebut mengemuka dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) III DPD Partai Demokrat NTT Tahun 2025 dengan tema “Demokrat NTT Bangkit, Solid dan Menang: Konsolidasi Menuju Kemenangan Pemilu 2029” yang berlangsung di Hotel Kristal Kupang, Sabtu (4/10/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena, Sekjen DPP Partai Demokrat DR. Ir. H.E. Herman Khaeron, M.Si, Ketua DPD Demokrat NTT Leonardus Lelo, serta tokoh-tokoh penting lainnya seperti Anggota DPR RI Beny K. Harman, Anggota DPR RI Anita Yakoba Ga, para Ketua DPC se-Provinsi NTT, dan kader Demokrat dari seluruh daerah.
Ketua DPD Partai Demokrat NTT, Leonardus Lelo, dalam sambutannya menegaskan bahwa konsolidasi internal menjadi strategi utama untuk meraih kemenangan besar di Pemilu 2029.
“Sejak Muscab di 22 kabupaten/kota pada 2022, kami terus melakukan penataan struktur hingga tingkat anak ranting. Namun kami masih menghadapi tantangan, terutama pada konsolidasi logistik. Karena itu, mari kita berbenah diri dengan memperkuat struktur organisasi agar kemenangan 2029 bisa kita capai,” tegas Lelo.
Ia juga menekankan pentingnya disiplin dalam menjalankan aturan partai, termasuk dalam mekanisme kompensasi bagi caleg yang memperoleh suara signifikan namun belum terpilih.
“Tidak boleh ada yang merasa diistimewakan. Semua kader harus ditempa dalam semangat soliditas dan ketaatan pada AD/ART partai,” tambahnya.
Dalam sambutannya, Gubernur NTT Melki Laka Lena menyampaikan apresiasi kepada Demokrat NTT yang konsisten berkontribusi bagi pembangunan daerah. Ia menyoroti tiga agenda penting yang selaras dengan arah pembangunan NTT:
1. Penguatan ekonomi lokal dengan gerakan “Beli Produk NTT” untuk menekan ketergantungan pada barang impor dari luar daerah.
2. Peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) melalui optimalisasi potensi sumber daya alam di bidang pertanian, peternakan, perikanan, dan energi.
3. Penguatan budaya, pendidikan, dan sumber daya manusia (SDM) berbasis kearifan lokal.
“Pertumbuhan ekonomi NTT pada triwulan II 2025 mencapai 5,48 persen, di atas rata-rata nasional. Ini harus kita jaga dengan menggerakkan sektor pertanian, peternakan, dan produk lokal. Mari kita dorong agar setiap desa, sekolah, bahkan gereja dan masjid memiliki produk unggulan,” ujar Gubernur Melki.
Ia juga meminta dukungan legislator Demokrat di Komisi X DPR RI agar memperjuangkan akses pendidikan dan beasiswa untuk anak-anak NTT.
“Pembangunan tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga investasi pada kualitas manusia,” tegasnya.
Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, DR. Ir. H.E. Herman Khaeron, M.Si, yang hadir sekaligus membuka secara resmi Rakerda III, menegaskan bahwa kemenangan bukan hanya slogan, melainkan hasil dari konsistensi kerja nyata.
“Tema solid dan menang menuju kemenangan 2029 jangan hanya jadi slogan. Itu harus diwujudkan lewat strategi, kerja keras, dan kedisiplinan organisasi,” tegas Herman.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga etika politik Demokrat yang dikenal dengan prinsip bersih, cerdas, dan santun.
“Perbedaan pandangan dalam internal itu wajar, tetapi jangan saling menjatuhkan. Ingat, musuh sesungguhnya bukan di dalam rumah besar kita, tetapi tantangan eksternal yang harus kita hadapi bersama,” ujarnya.
Herman menambahkan bahwa seluruh kader Demokrat harus peka terhadap kebutuhan rakyat.
“Amanah politik bukan untuk bermewah-mewah. Sensitivitas terhadap penderitaan rakyat adalah modal utama agar Demokrat tetap dipercaya,” katanya.
Dengan semangat konsolidasi, penguatan struktur, serta kerja nyata untuk rakyat, Partai Demokrat NTT bertekad meningkatkan perolehan kursi legislatif pada Pemilu 2029.
Rakerda III ini diharapkan menjadi momentum penting memperkuat mesin partai sekaligus menghadirkan solusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat NTT.
Editor: Ocep Purek