News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Menuju Prodi Unggul, Pendidikan Geografi FKIP Undana Mantapkan Diri Jadi Pusat Keunggulan Geografi Lahan Kering Kepulauan

Menuju Prodi Unggul, Pendidikan Geografi FKIP Undana Mantapkan Diri Jadi Pusat Keunggulan Geografi Lahan Kering Kepulauan

Koordinator Program studi Pendidikan Geografi, Drs. Mikael Samin, M.Si

Kupang,NTTPRIDE.com, 29 Juni 2025 — Program Studi Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Nusa Cendana (Undana) terus memperkuat eksistensinya sebagai satu-satunya program studi pendidikan geografi di perguruan tinggi negeri di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Memasuki usia ke-51 tahun sejak berdiri pada 1 Januari 1974, Prodi Pendidikan Geografi FKIP Undana kini menatap masa depan dengan visi besar: Menjadi Program Studi Unggul, Bercirikan Lahan Kering Kepulauan, dan Berdaya Saing Global.

Didirikan melalui SK Rektor Undana No. 007/B/I/UP/UND/1975 dan dikukuhkan sebagai program studi berdasarkan SK Dirjen Dikti No. 100/Dikti/Keb/1984, Pendidikan Geografi Undana telah menjadi rumah bagi ratusan generasi pendidik dan praktisi geografi di wilayah Flobamorata (Flores, Sumba, Timor, dan Alor). Saat ini, jumlah mahasiswa aktif mencapai sekitar 600 orang.

Koordinator Program Studi Pendidikan Geografi, Drs. Miakel Samin, M.Si, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah melakukan pembenahan menyeluruh dari aspek kelembagaan, kurikulum, hingga tata kelola, guna meraih predikat akreditasi "unggul".

"Kami terus memperkuat peran tridharma perguruan tinggi melalui pengembangan kurikulum berbasis KKNI-OBE, riset tematik berbasis wilayah lahan kering kepulauan, serta pengabdian masyarakat yang menjawab kebutuhan riil masyarakat NTT," ujar Miakel Samin.

Prodi ini didukung oleh visi besar: “Terwujudnya program studi unggul untuk menghasilkan guru dan praktisi geografi yang berkualitas, bercirikan lahan kering kepulauan, dan berdaya saing global.” Visi tersebut sejalan dengan arah pembangunan FKIP dan Undana secara keseluruhan, menjadikan keselarasan antara visi keilmuan dan arah institusi sebagai fondasi strategis.

Empat misi utama turut menjadi panduan dalam menjalankan visi tersebut:

1. Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran geografi untuk menghasilkan guru dan praktisi yang unggul dan kompetitif.

2. Melakukan penelitian di bidang pendidikan dan sains geografi untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.

3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang inklusif dan berdampak nyata.

4. Mewujudkan tata kelola program studi yang profesional dan responsif terhadap kebutuhan layanan akademik maupun non-akademik.

Sebagai bentuk komitmen terhadap mutu dan keberlanjutan, Prodi Pendidikan Geografi kini sedang menjalani proses asesmen lapangan dalam rangka akreditasi oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK).

Dalam proses ini, dua asesor nasional, Prof. Dr. Sumarni, M.Pd dan Prof. Dr. H. Erman Syarif, S.Pd., M.Pd, ditugaskan untuk menilai kualitas penyelenggaraan program studi.

"Kami berharap proses asesmen ini berjalan lancar dan memberikan hasil terbaik. Ini bukan semata tentang status akreditasi, tetapi juga tentang bagaimana kami terus bertumbuh dan memberi dampak bagi NTT dan Indonesia," kata Miakel.

Pihak program studi juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh sivitas akademika FKIP Undana, terutama Rektor Undana beserta jajaran, Dekan FKIP, dan seluruh pihak yang telah memberi dukungan moril maupun materil.

"Kami mohon doa dan dukungan semua pihak. Terima kasih kepada para asesor yang telah hadir dan memberikan bimbingan. Inilah kami, Prodi Pendidikan Geografi FKIP Undana, yang terus berbenah demi masa depan pendidikan geografi yang unggul dan berdampak," tutupnya.

Dengan semangat kolaboratif dan identitas keilmuan yang kuat, Program Studi Pendidikan Geografi FKIP Undana mantap melangkah menuju akreditasi unggul sebagai landasan untuk mewujudkan visi besar: Undana Berdampak dari Nusa Tenggara untuk Nusantara.

Editor: Ocep Purek 

TAGS

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.